Memahami Karakter Diri Sendiri Melalui Tulisan Tangan


Saat seseorang menulis ia didorong oleh alam bawah sadarnya. Tulisan tangan bisa menjadi alat untuk mengetahui potensi apa yang belum keluar. Seringkali kecerobohan menghilangkan potensi. Kecerobohan yang sudah ada dari alam bawah sadar ini bisa dikenali dari tulisan dan bisa diperbaiki. Caranya, dengan memperbaiki bentuk huruf dalam tulisan tangannya," jelas Mita dalam talkshow di acara Pasar Nova, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Graphology bermanfaat untuk berbagai hal. Selain mengenal karakter dan potensi, analisa tulisan tangan juga bisa menganalisa penyakit dalam diri seseorang. "Tulisan yang bergetar pada titik-titik tertentu bisa menganalisa penyakit," jelas Mita, menambahkan graphology juga bisa mengatasi stres dan depresi.

Sejumlah cara disebutkan Mita dalam menganalisa karakter dari tulisan tangan:

Tulisan miring ke kanan
Perhatikan tulisan tangan Anda. Jika tulisan tangan Anda cenderung miring ke kanan, karakter Anda di antaranya memiliki cara berpikir cepat, kurang sabar, dan kurang mampu melakukan perencanaan.

Tulisan miring ke kiri
Sebaliknya, jika tulisan tangan Anda cenderung miring ke kiri, Anda  termasuk orang yang mengandalkan logika. Segala sesuatunya serba terencana dan harus masuk akal. Namun Anda cenderung menarik diri, mengambil posisi aman.

Tulisan kecil dan bulat
Jika tulisan tangan Anda cenderung kecil, bulat, dengan huruf-huruf tertata rapi, Anda cenderung lebih memerhatikan diri sendiri. Anda cenderung melakukan sesuatu untuk diri sendiri.

Tulisan naik turun
Anda pernah belajar menulis sambung, dengan model tulisan naik turun? Tulisan tipe ini mengandung makna kepatuhan, konvensional, kurang inisiatif, kata Mita.

Tulisan huruf besar
Tulisan dengan huruf besar menandakan si penulis cenderung membutuhkan pengakuan dari orang lain. Orang tipe ini cenderung suka dipuji.

"Apapun hasil analisa tulisan, fokusnya adalah tetap pada kekuatan dalam diri. Jangan takut untuk menjadi diri sendiri. Namun untuk mengatasi masalah dalam diri,  terapi graphology bisa menjadi pilihan cara, Belajar menganalisa tulisan tangan lebih bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain, dibandingkan dengan hanya berkonsultasi kepada profesional analis tulisan tangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar